Ende, Flores (ANTARA News) - Perum Pegadaian secara nasional telah menyiapkan dana sebesar Rp5 triliun untuk mengantisipasi lonjakan permintaan nasabah pada bulan suci Ramadhan hingga tibanya fajar Idul Fitri 1431 H, kata Kepala Perum Pegadaian Cabang Ende Mochamad Sifak, Rabu.

Ia mengemukakan hal ini ketika dikonfirmasi soal kesiapan Perum Pegadaian Ende menyambut lonjakan permintaan para nasabah di wilayah Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) selama bulan suci Ramadhan.

Sifak menjelaskan permintaan nasabah pada awal Ramadhan berlangsung biasa-biasa saja seperti pada hari-hari sebelumnya, namun memasuki pertengahan bulan puasa, biasanya arus permintaan dari nasabah terus meningkat.

Ia mencontohkan dengan kondisi yang terjadi pada bulan Ramadhan tahun sebelumnya. Menjelang pertengahan Ramadhan permintaan nasabah meningkat sekitar 14 persen dari keadaan normal dengan total permintaan mencapai sekitar Rp11,8 miliar.

Menurut Sifak, kecenderungan nasabah untuk menggadaikan barang-barangnya biasanya menjelang hari raya Idul Fitri, Natal serta tahun ajaran baru bagi anak-anak sekolah.

"Kalau tahun ajaran baru untuk kondisi Mei - Juni 2010 mengalami kenaikan sekitar 18 persen dari permintaan normal per bulan sekitar Rp13 miliar," katanya.

Menurut Sifak, hampir 99 persen barang yang digadaikan masyarakat di wilayah Kabupaten Ende dan sekitarnya adalah emas, serta barang gadaian spesifik lainnya seperti gading gajah.

Perum Pegadaian Cabang Ende memiliki lima kantor cabang pembantu, empat di antaranya dalam Kota Ende, dan satu cabang pembantu di Kecamatan Nangapanda.
(ANT/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010