Sejak pertadingan dimulai, penonton yang didominasi "The Mad Man", pendukung MPFC, langsung disuguhi permaian cepat kedua kesebelasan.
Meski sudah menyerang dengan kekuatan penuh, laskar "Blue Force", julukan MPFC, baru bisa memecah kebuntuan pada menit ke-27, melalui sentuhan kaki kanan penyerang Randi.
Gol tersebut lahir setelah Randi berhasil lolos dari jebakan off side yang diterapkan pemain laskar "Wong Samin", Persikaba. Setelah berhadapan satu lawan satu dengan Tulus Sapmoko yang berdiri di bawah mistar gawang Persikaba, Randi dengan mudah menceploskan bola.
Tertinggal satu gol, Persikaba tetap melakukan serangan dengan sporadis, namun selalu kandas dan gagal membuahkan hasil, sehingga kedudukan 1-0 untuk kemenangan tuan rumah tidak berubah hingga pertandingan berakhir.
Selama pertadingan, wasit Didin Wahyudin mengeluarkan empat kartu kuning, tiga untuk pemain Persikaba dan satu untuk pemain MPFC.
Pelatih MPFC Uut Kuswendi mengaku bangga dengan permainan anak asuhnya.
"Anak-anak bermain bagus sesuai instruksi. Jika terus bermain seperti ini, saya yakin Madiun bisa lolos ke level lebih tinggi," ujarnya usai pertandingan.
Sementara pelatih Persikaba Edy Paryono mengakui keunggulan lawan. "Kita akui permainan Madiun memang bagus," katanya. (ANT-072/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010