Jepara (ANTARA News) - Tuan rumah Persijap gagal meraih angka penuh setelah ditahan imbang Persiba Balikpapan 1-1 pada pertandingan Kompetisi Sepak Bola Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Rabu petang.

Dengan hasil itu, Persijap baru mengumpulkan nilai satu karena pada pertandingan sebelumnya kalah dari PSM Makassar, 0-1.

Pada pertandingan yang disaksikan sekitar 7.500 penonton tersebut, kedua tim bermain terbuka dengan saling melancarkan serangan dari berbagai lini, tengah, dan sayap kanan, serta kiri.

Pada babak pertama, tim asuhan Pelatih Divaldo Alves lebih banyak menguasai pertandingan dengan menekan pertahanan lawan. Namun, serangan yang mereka bangun sering terbentur di kaki pemain belakang Persiba.

Pemain-pemain tuan rumah terlihat sering melakukan kesalahan sendiri, seperti salah umpan dan kontrol bola yang kurang cermat, sehingga dengan mudah direbut pemain-pemain dari Kalimantan Timur tersebut.

Sebaliknya tim asuhan Pelatih Junaidi (Persiba) lebih mengandalkan serangan balik. Begitu serangan yang dibangun Persijap gagal, pemain-pemain Persiba langsung naik ke depan dengan melakukan serangan balik.

Persijap unggul dulu melalui gol yang dicetak Gendut Doni pada menit ke-16. Gol tersebut bermula dari umpan lambung yang dilakukan Gustavo "Guti" Riberio ke depan gawang Persiba yang dijaga kiper I Made Wirawan.

Kiper Persiba tersebut berusaha menangkap bola itu dengan melompat, tetapi tidak sampai. Sementara Gendut Dono yang berdiri di belakang kiper langsung menyontek bola itu dan masuk tanpa bisa diantisipasi pemain belakang Persiba.

Tertinggal satu gol tersebut membuat pemain-pemain Persiba berusaha menekan pertahanan Persijap yang dikoordinasi oleh Evaldo Silva. Bahkan, melalui tendangan bebas yang dilakukan pemain asal Korea, Kim Young Hee, nyaris membobol gawang Persijap yang dijaga M. Yasir.

Bola tipis di bawah mistar gawang tersebut mampu ditepis kiper tuan rumah dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Persiba berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol yang dicetak Dwi Joko pada menit ke-30. Gol tersebut bermula dari serangan bail yang cepat dari sisi kanan pertahanan Persijap.

Dwi Joko yang membawa bola mampu melewati beberapa pemain tuan rumah. Bahkan, kiper Persijap sendiri berhasil dilewati dan hanya sekali sontekan berhasil membobol gawang Persijap. Sampai babak pertama usai kedudukan tetap 1-1.

Memasuki babak kedua, kendali permainan dipegang Persijap dengan melancarkan serangan dari berbagai lini. Namun, sering gagal mencetak gol karena dengan mudah direbut pemain Persiba atau umpan yang salah.

Persijap mendapat peluang untuk mencetak gol ketika tendangan silang Danan Puspito ke depan gawang Persiba dan disambut sundulan kepala Gendut Doni, tetapi melenceng.

Kemudian tendangan keras Danan Puspito dari jarak sekitar 20 meter dari gawang Persiba berhasil ditepis kiper I Made Wirawan meskipun dengan menjatuhkan badannya.

Sebaliknya, Persiba justru menurunkan tempo permainan dengan memperkuat lini pertahanan dan hanya melakukan serangan begitu ada kesempatan. Sampai pertandingan usai kedudukan 1-1.

Wasit Jumadi Efendi mengeluarkan kartu kuning untuk Danan Puspito (Persijap), Erik Setiawan, Mijo Dadic, Doni Siregar, dan Dwi Joko (Persiba).

(H015/D007/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010