Jakarta (ANTARA News) - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu sore, menguat hingga mendekati 8.930 per dolar menyusul memburuknya dolar AS di pasar regional.

Menjelang penutupan, rupiah ditransaksikan pada kisaran 8.932/8.942 per dolar AS, naik 18 poin dari posisi penutupan hari sebelumnya 8.950/8.960.

Dirut PT Finan Corpindo Nusa Edwin Sinaga mengatakan, rupiah menguat ketika aksi beli menguat pada sesi sore.

Menurut dia, kenaikan rupiah masih terpicu oleh aliran dana asing yang masuk ke pasar modal yang juga menyokong indeks Bursa Efek Jakarta ke level tertinggi 3.500 poin.

"Kami optimis kenaikan indeks yang berlanjut akan mendorong rupiah kembali menguat," ucapnya.

Sementara di pasar regional, dolar melemah terutama terhadap euro dan yen dipicu oleh melemahnya kepercayaan konsumen AS.

Faktor positif lain yang mendukung rupiah antara lain perkiraan membaiknya ekonomi dalam negeri dan pernyataan Bank Dunia yang menyebut fundamental ekonomi Indonesia kuat.

Suku bunga rupiah yang tinggi dan inflasi September yang terus membaik juga memicu pelaku asing ingin terus bermain di pasar Indonesia, katanya.

(H-CS/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010