Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kemendagri Heru Tjahyono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan Kemendagri berupaya meningkatkan pemahaman pegawai terkait dengan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika (P4GN dan PN).
Upaya membangun pemahaman itu salah satunya melalui seminar kesehatan bertajuk "Sosialisasi Bahaya dan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Lingkup Kemendagri".
Baca juga: Kemendagri terbitkan rencana aksi untuk optimalkan pengelolaan aset
Heru Tjahyono menjelaskan seminar kesehatan ini diperlukan untuk mengantisipasi dan menekan angka penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif di lingkungan pemerintahan, swasta, dan masyarakat. Hal ini seiring dengan meningkatnya kasus penyalahgunaan dan masih minimnya pemahaman atas persoalan tersebut.
"Seminar kesehatan hari ini (Selasa) untuk pemahaman upaya pencegahan dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat aditif lainnya," kata Heru.
Heru menjelaskan permasalahan narkotika telah membuat seluruh dunia khawatir dan resah. Di lain sisi, Badan Narkotika Nasional (BNN) mencatat persoalan narkotika di Indonesia masih dalam kondisi yang memerlukan perhatian dan kewaspadaan.
Baca juga: Kemendagri dorong percepatan penyerapan belanja daerah
Oleh karena itu, menurut Heru membutuhkan kewaspadaan secara terus menerus dari semua pihak.
Dengan situasi tersebut, Heru menekankan perlunya sinergi dalam mengambil langkah strategis yang melibatkan banyak pihak, seperti BNN, Polri, TNI, Bea Cukai, Imigrasi, pemerintah daerah, instansi terkait lain serta seluruh komponen masyarakat. Sinergisitas ini sebagai upaya untuk menangani persoalan P4GN.
"Harus mampu bersinergi dan bersama-sama mengambil langkah strategis dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN)," ujar Heru.
Baca juga: Kemendagri pastikan realisasi e-Katalog gunakan produk dalam negeri
Untuk membangun pemahaman terhadap peserta seminar kesehatan yang terlibat, Kemendagri menghadirkan Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Madia BNN RI Wildah DJ sebagai narasumber.
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2021