Ikuti Nadal dan Thiem, Shapovalov mundur pula dari Olimpiade Tokyo

Jakarta (ANTARA) - Petenis Kanada Denis Shapovalov memutuskan tidak mengikuti Olimpiade Tokyo karena masih mengkhawatirkan pandemi Covid-19 yang terus mengganas, umum petenis peringkat 12 dunia itu, Senin.

Shapovalov yang berusia 22 tahun menjadi petenis terbaru yang memilih absen dari Olimpiade setelah sebelumnya petenis Spanyol Rafa Nadal dan Dominic Thiem asal Austria mengumumkan pekan lalu bahwa mereka tidak akan bertanding dalam Olimpiade yang akan bergulir pada 24 Juli hingga 1 Agustus di Tokyo.

"Mewakili Kanada itu sangat berarti bagi saya. Tetapi karena situasi saat ini, maka tim dan saya memutuskan ini sebagai keputusan terbaik dan untuk keselamatan semua orang," tulis Shapovalov di Twitter.

"Saya tidak sabar untuk mewakili Kanada di pertandingan Olimpiade mendatang."

Baca juga: Ons Jabeur menjadi petenis putri Arab pertama yang menyabet gelar WTA

Hey everyone, after careful consideration I wanted to let you know that I will not be participating in the Olympics this year. Representing Canada means the world to me, but due to the current situation my team and I have decided this is the best decision for everyone’s safety. pic.twitter.com/aQD5n2kFS7
— Denis Shapovalov (@denis_shapo) June 21, 2021

Shapovalov yang mencapai perempat final AS Terbuka tahun lalu menarik diri dari Prancis Terbuka tahun ini karena cedera bahu sehari setelah kalah dalam final Jenewa.

Sejak itu dia mengikuti dua turnamen yang terakhir dalam pemanasan Wimbledon di Queen's Club London di mana dia kalah pada babak semifinal Sabtu, demikian Reuters.

Baca juga: Raonic mundur dari Wimbledon karena cedera betis