"Kami selalu menyosialisasikan, melakukan pendampingan, dan memfasilitasi pendaftaran ISO 9001:2000 tentang sistem manajemen mutu," kata Asisten Deputi Urusan Produktivitas dan Mutu Kementerian Negara Koperasi dan UKM, Endah Srinarni, di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan, penerapan standarisasi mutu produk bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses produksi serta kualitas produk UMKM. Dengan itu produk berarti memenuhi standar kebutuhan nasional maupun internasional.
"Sertifikat ISO ini kami harapkan dapat dijadikan salah satu alat untuk meningkatkan dan mengembangkan daya saing UMKM," katanya.
ISO seri 9001:2000 sebagai salah satu standar yang diakui secara internasional merupakan syarat yang perlu dimiliki sebuah perusahaan agar mendapat pengakuan secara internasional.
Pada 2008, pihaknya telah melakukan sosialisasi ISO 9001:2000 bagi 20 wakil sentra industri UMKM dari provinsi DIY, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.
"Setelah dilanjutkan dengan proses pendampingan dan sertifikasi ISO 9001:2000 terpilih 3 UKM yang akhirnya mendapat sertifikat tersebut," katanya.
UKM yang telah bersertifikat ISO 9001:2000 itu adalah UKM bidang usaha industri jasa pembuatan cetakan/moulding di DIY, industri komponen motor di Jawa Barat, dan industri minuman kesehatan di DKI Jakarta.
Sertifikat itu diharapkan akan berdampak positif bagi peningkatan kinerja UMKM tersebut. Untuk 2009, pihaknya akan melanjutkan program sosialisasi sertifikasi tersebut kepada sentra-sentra UKM. (*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009