Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan telekomunikasi PT Tower Bersama Infrastructure menawarkan harga saham perdana sekitar Rp1.675-Rp2.100 per saham, dengan akan melepas 755 juta saham ke publik atau setara dengan 15,86 persen dari modal disetornya.
Dalam paparan publik perseroan yang diselenggarakan di Jakarta Senin, disebutkan masa penawaran saham pada 18-20 Oktober dan pencatatan sahamnya akan dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 26 Oktober 2010.
Dari hasil `go public` ini perseroan akan meraih dana segar sekitar Rp1,26 triliun sampai dengan Rp1,59 triliun. Dana hasil go public ini diantaranya 70 persen akan digunakan untuk belanja modal dalam rangka membangun beberapa site telekomunikasi menara yang telah ada. Sisanya, sebagai dana akusisi dalam rangka perluasan dan penambahan portofolio menara telekomunikasi peseroan.
Perseroan telah menunjukan Indopremier Securities dan UBS Securities sebagai penjamin emisi. Tower Bersama berdiri sejak 2004 dan saat ini memiliki dan mengoperasikan 2.600 site BTS dengan lebih dari 4.000 tenant.
(B008/S004/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010