Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah kasus konfirmasi positif COVID-19, pada Sabtu ini, bertambah 638 orang sehingga totalnya menjadi 51.976 kasus.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Sabtu, mengatakan, berdasarkan wilayah domisili, 638 pasien positif itu paling banyak berasal dari Sleman mencapai 208 orang, disusul Kabupaten Bantul 198 orang, Gunung Kidul 110 orang, Kulon Progo 40 orang, dan Kota Yogyakarta 82 orang.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, sebanyak 486 pasien hasil penelusuran (tracing) kontak kasus positif, 4 kasus hasil skrining karyawan kesehatan, 5 perjalanan luar daerah, serta 31 orang belum ada keterangan.
Baca juga: Satgas Yogyakarta: Wacana "lockdown" peringatan keras tangani pandemi
Baca juga: Yogyakarta pasang target selesaikan vaksinasi COVID-19 Agustus
Selain pasien positif, Berty juga menyatakan 275 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 45.355 orang.
Jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 275 pasien sembuh itu terdiri atas 28 orang asal Kota Yogyakarta, 89 orang asal Kabupaten Bantul, 35 orang asal Gunung Kidul, 26 orang asal Kulon Progo, serta 97 orang asal Kabupaten Sleman.
Selain itu, Berty juga mencatat jumlah kasus meninggal 10 pasien sehingga total kasus meninggal di DIY menjadi 1.352 orang.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, total suspek COVID-19 di DIY, hingga Sabtu, tercatat 42.859 orang.
Menurut dia, kasus aktif COVID-19 pada Sabtu ini telah melampaui angka 10 persen. Sedangkan tingkat pemanfaatan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) isolasi di DIY telah mencapai 75,5 persen dan BOR ICU mencapai 63,3 persen.
Total tempat tidur khusus isolasi kritikal di DIY yang tersedia 139 unit, kini terpakai 88 unit. Sedangkan tempat tidur non kritikal yang tersedia 802 dan telah terpakai 602 unit.
Baca juga: Dinkes DIY minta rumah sakit menambah tempat tidur pasien COVID-19
Baca juga: 14 pegawai Pemkot Yogyakarta terpapar COVID-19
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021