"Karena lokasi Masjid Agung Kudus yang berada di pusat kota, yang shalat Jumat tidak hanya warga lokal saja, melainkan ada pula warga dari luar kabupaten yang kebetulan melintas maupun warga di luar kompleks masjid," kata Ketua Umum Pengurus Masjid Agung Kudus Noor Badi di Kudus, Jumat.
Pertimbangan lainnya, kata dia, adanya surat edaran Bupati Kudus tentang perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro, sehingga pengurus memutuskan untuk tidak menyelenggarakan shalat Jumat.
Keputusan tersebut, kata dia, diambil dalam rapat pengurus masjid pada Rabu (16/6). Sedangkan untuk shalat Jumat selanjutnya menunggu perkembangan.
Sementara untuk shalat lima waktu berjamaah, masih tetap menyelenggarakan seperti biasa dengan protokol kesehatan yang ketat mulai dari pemakaian masker hingga penerapan jaga jarak saat shalat berjamaah. Apalagi jamaahnya tidak banyak dan mayoritas juga warga lokal.
Meskipun Masjid Agung Kudus tidak menyelenggarakan shalat Jumat, masyarakat bisa memilih masjid sekitar yang diperkirakan hari ini (18/6) masih ada yang menyelenggarakan shalat Jumat.
Di pintu gerbang masuk Masjid Agung juga terpampang poster bertuliskan "mengingat Kudus masih zona merah, maka Masjid Agung Kudus tidak menyelenggarakan shalat Jumat". Keputusan serupa juga pernah diambil untuk shalat Jumat pada tanggal 27 Maret 2020.
Beberapa warga Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, yang selama ini sering shalat di Masjid Agung Kudus berpindah ke masjid lain yang masih menyelenggarakan shalat Jumat.
Jiwanda, warga Desa Demaan mengakui tidak hanya Masjid Agung Kudus yang tidak menyelenggarakan shalat Jumat, termasuk masjid yang ada di dekat rumahnya juga sama. Akhirnya, dirinya pergi ke masjid yang ada di desa tetangga, yakni Kelurahan Kajeksan, Kecamatan Kota Kudus.
Burhanuddin, warga lainnya mengaku memilih shalat Jumat di masjid yang ada di Desa Krandon, setelah mengetahui Masjid Agung Kudus tidak menyelenggarakan kegiatan shalat untuk hari ini.
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021