Jakarta (ANTARA) - Satgas COVID-19 Kelurahan Halim Perdanakusuma Jakarta Timur menyebutkan wilayah tersebut masih mampu mempertahankan status sebagai zona kuning meskipun mengalami pertambahan kasus positif pada Juni 2021.
"Memang ada kenaikan tetapi wilayah kami masih dalam zona kuning," kata Satgas COVID-19 yang juga menjabat sebagai Kasi Pemerintahan Kelurahan Halim Perdanakusuma, Zaenal di Jakarta, Kamis.
Saat ini untuk RT/ RW yang terjadi kasus positif dikenakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro.
Menurut Zaenal, di Kelurahan Halim Perdanakusuma terjadi kenaikan saat ini sebanyak 63 kasus pada bulan Juni 2021 dari sebelumnya 40 kasus.
Dalam upaya mencegah kenaikan kasus COVID-19, Kelurahan Halim Perdanakusuma dibantu petugas TNI/Polri dengan melakukan berbagai kegiatan seperti penyemprotan disinfektan, vaksinasi masyarakat, penertiban protokol kesehatan, serta menyampaikan imbauan kepada masyarakat.
"Secara terus menerus kami menggelar razia masker agar masyarakat lebih patuh menerapkan protokol kesehatan," ujar Zaenal.
Untuk vaksinasi, Zaenal menargetkan 300 orang per hari demi membantu pemerintah mewujudkan kekebalan kelompok (herd immunity) di DKI Jakarta.
"Saat ini penaganan COVID-19 terus ditingkatkan dalam rangka pencegahan penularan COVID-19 diantaranya melalui penutupan wilayah yang terpapar COVID-19 serta melakukan penyemprotan disinfektan," tutur Zaenal
Zaenal berharap kepada masyarakat yang bekerja di luar rumah agar tetap mematuhi protokol kesehatan, selalu menjaga kebersihan setelah dari luar rumah.
Dia mengingatkan varian virus baru COVID-19 sangat menular dan dengan mudah masuk ke dalam rumah, dan menularkan orang di dalamnya terutama kalangan lansia.
Baca juga: 700 warga jalani vaksinasi di Polsek Pasar Minggu
Baca juga: Percepat vaksinasi, Anies ajak warga daftar vaksinasi secara daring
Baca juga: Uji coba PTM DKI tetap berlangsung seraya menunggu kondisi pandemi
Pewarta: Anisyah Rahmawati/Ganet Dirgantara
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021