Perusahaan bahan pokok konsumen penghasil dolar Unilever, Diageo dan Reckitt Benckiser Group turun antara 0,6 persen dan 0,8 persen.

Jakarta (ANTARA) - Saham pertambangan menyeret indeks FTSE 100 London dari level tertinggi 16-bulan pada Kamis karena langkah hawkish (rejim suku bunga tinggi) oleh bank sentral AS Federal Reserve memukul harga komoditas, meskipun rencana Inggris untuk melonggarkan pembatasan perjalanan memungkinkan saham maskapai melawan tren.

Indeks saham unggulan itu turun 0,5 persen dan berada di jalur untuk persentase penurunan terbesar dalam dua minggu. Saham perusahaan pertambangan turun hampir 2 persen karena harga logam tergelincir setelah Federal Reserve AS mengisyaratkan perubahan yang lebih awal dari perkiraan dalam kebijakannya yang lebih luas.

Perusahaan bahan pokok konsumen penghasil dolar Unilever, Diageo dan Reckitt Benckiser Group turun antara 0,6 persen dan 0,8 persen.

Baca juga: Saham Inggris lanjutkan reli, indeks FTSE 100 terdongkrak 0,17 persen

Indeks saham berkapitalisasi menengah FTSE 250 yang berfokus di dalam negeri turun 0,2 persen.

Namun, maskapai termasuk Wizz Air, Ryanair Holdings, pemilik British Airways IAG dan EasyJet Plc melonjak antara 2 persen dan 3,3 persen setelah Inggris mengatakan sedang mempertimbangkan untuk mengizinkan orang yang sudah mendapat vaksinasi COVID-19 sebanyak dua kali dapat menikmati liburan di luar negeri tanpa birokrasi yang mengganggu.

Pemilik Premier Inn, Whitbread, naik 4,6 persen setelah mengatakan pemesanan hotel di lokasi wisata meningkat menjelang musim perjalanan musim panas.

Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021