Jerusalem, Palestina (ANTARA News/Reuters) - Penjaga keamanan Israel menewaskan warga Palestina di kawasan Jerusalem Timur yang sering terjadi ketegangan akibat penjajahan Israel, kata penduduk setempat dan seorang polisi Israel, Rabu.

Seorang penjaga keamanan Israel yang hendak melewati Silwan pada senja menembak pria berumur 32 tahun saat mobilnya dihalangi dan dilempari batu oleh warga Palestina.

Penduduk setempat mengatakan bahwa penjaga itu bekerja di kawasan tempat tinggal kaum yahudi di Silwan, dan setidaknya dua warga Palestina mengalami luka tembak.

Israel telah menjajah Jerusalem Timur serta Tepi Barat di dekat Yordania sejak agresi pada 1967 dan mengklaim bahwa semua kota masuk ke daerah kekuasaannya yang belum diakui oleh dunia internasional. Para penjajah tersebut mengatas-namakan tindakannya berdasarkan perintah kitab suci yang tidak dibenarkan.

Warga Palestina menginginkan hak tanah mereka di Jerusalem Timur sebagai ibukota negara mereka diantara Tepi Barat dan Jalur Gaza, yang akan diperbincangkan pada perundingan perdamaian dengan Israel yang akan dilaksanakan pada September.

Warga Palestina yang marah melempari pasukan Israel dengan batu karena tindakan zionis yang melompati halaman masjid secara tidak sopan untuk mencapai mata air kuno yang digunakan oleh yahudi untuk mengadakan ritual pembasuhan.(*)
(Uu.KR-BPY/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010