Padahal target awalnya 1.000 orang, tapi warga cukup antusias sehingga jumlah yang divaksin hari ini 1.133 orang,
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 1.133 orang warga mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19 di tiga lokasi sentra vaksinasi yang diadakan Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu.
Lurah Sunter Agung Danang Wijanarka mengatakan kegiatan vaksinasi COVID-19 di Kelurahan Sunter Agung ditinjau langsung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuat warga semakin antusias.
"Padahal target awalnya 1.000 orang, tapi warga cukup antusias sehingga jumlah yang divaksin hari ini 1.133 orang," ujar Danang kepada wartawan di Jakarta Utara, Rabu.
Baca juga: DKI langsung tindaklanjuti arahan Presiden Jokowi soal COVID-19
Danang mengatakan dari jumlah tersebut, ada 56 orang yang ditunda pelaksanaan vaksinasinya karena alasan kesehatan.
Adapun jumlah vaksin yang digunakan dalam kegiatan tersebut sebanyak 114 vial vaksin jenis AstraZeneca.
Danang mengatakan vaksinasi tersebut menyasar seluruh warga berusia 18 tahun ke atas yang berdomisili di wilayah Sunter Agung, terutama mereka yang bekerja sehari-hari di lapangan.
Baca juga: Tiga pilar dukung tercapainya target "Herd Immunity" pada Agustus
"Peninjauan langsung Gubernur DKI Jakarta ke sentra vaksinasi Puskesmas Sunter Agung 3 tadi untuk memastikan seluruh warga tervaksin, khususnya yang sehari-hari di lapangan seperti sopir, kuli bangunan, tukang gado-gado, semua kami imbau untuk ikutan," kata Danang.
Selain di Puskesmas Sunter Agung 3, kegiatan vaksinasi Kelurahan Sunter Agung juga dipusatkan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Sunter Muara di RW 5 dan Jalan Agung Perkasa 8.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara dr Yudi Dimyati mengatakan stok vaksin di Jakarta Utara akan terus ditambah mengingat antusiasme warga yang semakin hari terus meningkat.
Baca juga: Kecamatan Pancoran perluas sentra vaksinasi
"Di Jakarta Utara (stok vaksin) sudah menipis sekali, tapi kami sudah minta lagi sekitar 7.000 dosis AstraZeneca," kata Yudi.
Stok vaksin yang saat ini tersedia adalah jenis Sinovac, namun akan dialokasikan untuk kegiatan vaksinasi COVID-19 pada Juli 2021.
"Untuk bulan depan, AstraZeneca ini selesai, kami agendakan bulan depan akan lanjut dengan Sinovac atau mungkin ada Pfizer yang masuk," kata Yudi.
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021
