Jakarta (ANTARA News) - DPR hingga saat ini belum secara resmi menerima nama calon Kapolri dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. DPR berharap, nama calon Kapolri tersebut sudah sampai ke DPR dalam pekan ini.
Wakil Ketua DPR Pramono Anung di Gedung DPR, Jakarta, Senin, mengatakan, meski demikian, pimpinan DPR sudah melakukan komunikasi dengan pihak istana terkait calon Kapolri itu. "Kita sudah melakukan komunikasi dengan Menteri Sekretaris Negara," katanya.
"Harapannya, dalam minggu ini, sebelum hari Kamis (23/9), kalau tidak akan tertunda lagi dan itu akan memperlambat proses fit and proper test karena pertengahan Oktober Kapolri Bambang Hendarso Danuri sudah habis masa jabatannya, jadi harapannya bisa segera pekan ini," katanya.
Soal nama, ia mendengar telah mengerucut kepada dua nama. "Soal satu atau dua orang, ini hak presiden," katanya.
Dua nama yang sering disebut-sebut itu adalah Irjen Imam Soedjarwo dan Komjen Nanan Sukarna.
"Kalau melihat dua nama yang berkembang, keduanya punya kapasitas untuk diajukan. Penelusuran track record harus diperhatikan," katanya.
Sebelumnya, Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan, Presiden Yudhoyono belum tentu akan mengirim nama calon Kapolri kepada DPR RI pada hari ini.
"Belum tentu hari ini. Dibutuhkan kehatian-hatian yang tinggi, karena masalah ini (pencalonan kapolri, red) menarik perhatian luas. Bukan berarti Presiden plin plan," ujar Julian.
(ANT/A024)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010