Bekasi (ANTARA News) - Ribuan umat Islam Kota Bekasi, Jawa Barat, berdemonstrasi di Pemerintah Kota Bekasi menuntut adanya keadilan informasi dengan memberikan kesempatan yang sama kepada organisasi Islam setempat untuk menjelaskan duduk persoalan terjadinya insiden di Ciketing Asem Pondok Timur Indah, Kota Bekasi.

"Kita ingin agar penyebab terjadinya insiden di Ciketing Bekasi jugadigali informasinya dari umat Islam, dan akar permasalahannya apa. Dua orang umat Islam yang dijadikan tersangka kepalanya bocor, dijahitdan ada juga yang tangannya mengalami luka dalam," ujar Ustad AbdulJalil, dari Kongres Umat Islam Kota Bekasi, Jumat.

Hadir dalam demonstrasi itu tokoh Islam, antara lain KH Muhammad Al Khatkhat, Ustadz Fauzan Al Ansyari, dan para tokoh Islam Bekasi lainnya.

Sementara itu, Sekretaris Kongres Umat Islam Kota Bekasi, Shalih Mangara Sitompul, mempertanyakan putusan pemerintah kota yang telah menyediakan tempat beribadah sebagai ganti di Ciketing tapi tidak dipatuhi dan bahkan ditengah eskalasi persoalan itu jemaat melakukan iring-iringan sejauh tiga kilometer untuk beribadah dalam jumlah ratusan orang.

Peserta demo yang mengenakan ikat kepala putih itu bergerak dari Islamic Center dan melakukan long march menuju kantor Pemkot Bekasi dengan membawa spanduk besar "Wali Kota Bekasi Mencla Mencle".
(ANT/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010