Brasilia (ANTARA News/AFP) - Cadangan devisa Brazil mencapai rekor 265 miliar dolar Amerika Serikat, bank sentral mengatakan Rabu, setelah serangkaian intervensi membeli greenback dan melemahnya kenaikan ekspor karena mata uang nasional menguat.
Cadangan mata uang asing - sebagian besar dalam dedominasi dolar - naik 1,88 miliar dolar sendiri pada Selasa, kata bank.
Pemerintah Brazil semakin tidak nyaman dengan masuknya uang investor besar-besaran ke negara itu, yang telah berpengaruh mendorong kenaikan nilai mata uangnya, real, dan membuat ekspor Brazil tidak kompetitif.
Tapi, meskipun Menteri Ekonomi Guido Mantega berjanji untuk "menghambat" kenaikan real, mata uang ini terus melambung.
Selama tujuh tahun terakhir nilainya telah meningkat dua kali lipat terhadap dollar, yang dibeli 1,73 real pada Rabu.
Sebuah penerbitan saham besar senilai 64 miliar dolar diumumkan oleh perusahaan milik negara, Petrobras, perusahaan minyak negara terkemuka yang berpotensi besar menemukan minyak baru, telah membantu mempertajam selera investor untuk Brazil.
Para ahli memprediksi real akan meningkat lebih lanjut. (A026/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010