Los Angeles (ANTARA News) - John Mayer kehilangan 3.7 juta pengikutnya setelah dia menutup akun Twitter miliknya Minggu (12/9).
Star Pulse mewartakan, pelantun tembang "Bigger Than My Body" itu, merupakan pengguna Twitter yang aktif saat situs "micro-blogging" itu menjadi populer, tetapi ketertarikannya berangsur-angsur surut setelah beberapa "posting" Mayer menjadi pemberitaan media.
Pada bulan April Mayer mengancam untuk menutup Twitter-nya, dia mengatakan Twitter membuatnya menjadi target bagi "para pembenci."
Mayer pernah menjadi sasaran kebencian setelah membuat komentar yang bernada rasis dalam wawancara dengan majalah Playboy bulan Februari. Mayer kemudian meminta maaf melalui akun Twitternya.
Publisis Mayer menyatakan Mayer sedang menjalani tur untuk album "Battles Studies" dan berencana kembali ke studio, karena itu tidak perlu ada "update" berita kepada penggemar. Kini, Mayer akan berkomunikasi dengan penggemarnya melalui blog resminya.
Mayer bukan satu-satunya selebritis yang menghentikan aktivitasnya di Twitter. Demi Lovato dan Amanda Bynes juga sudah menutup akun Twitter mereka bulan ini.
(ENY/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
