Palembang (ANTARA News) - Penyerang Sriwijaya Football Club Keith Kayamba Gumbs mengaku meningkatkan kewaspadaan setelah rumah kediamannya dimasuki pencuri pada Jumat (10/9) pagi.

"Mungkin selama ini saya menganggap sepele masalah keamanan rumah, namun saat ini tidak lagi. Saya tidak menyangka rumah saya bisa dimasuki maling," kata Kayamba yang dihubungi dari Palembang, Senin.

Dia menerangkan, rumah kediamannya di Komplek Cendana Jakabaring Palembang, pada malam pertama lebaran Idul Fitri 1431 Hijriah lalu dimasuki oleh orang yang tidak dikenal.

Menurut kapten SFC itu, sang pelaku beraksi sekitar pukul 09.00 dan sudah berhasil merusak pintu rumah.

Namun, karena aksi pelaku kejahatan keburu kedapatan olehnya, maka tak ada satu barang pun yang bisa diambil.

"Ketika melihat saya, dia langsung lari. Memang rumah saya saat itu tidak ada orang," ujar dia.

Menanggapi peristiwa itu, Kayamba mengaku telah melaporkan ke pihak kepolisian setempat.

"Jujur, saya dan istri sangat khawatir hal ini akan terulang lagi. Oleh karena itu saya langsung lapor polisi," ucap dia.

Karena peristiwa itu, istri dan anaknya untuk sementara diinapkan manajemen klub di Hotel Arya Duta, mengingat Kayamba harus menjalani pemusatan latihan di Malang, 13 September-4 Oktober 2010.

"Gara-gara kejadian itu, istri saya tidak mau tinggal di rumah itu lagi, dan minta dicarikan rumah lain oleh manajemen," ujar dia.

Kejadian yang berkaitan dengan target pelaku kejahatan sempat juga dialami istrinya, Lauren Gumbs beberapa waktu lalu.

Lauren sempat menjadi korban penjambretan saat mengunjungi temannya di kawasan Veteran Palembang.

"Inilah yang sempat membuat istri saya shock. Karena sudah dua kali mengalami kasus kejahatan. Saya hanya bisa menenangkannya karena kejahatan seperti itu bisa menimpa siapa saja. Jadi kita sendiri harus waspada," ujar pemain asal St Kitt & Nevis (Amerika Utara) ini. (ANT-039/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010