Sehingga kecepatan kita mengejar 700.000 per hari untuk Juni dan 1.000.000 per hari (pada Juli) untuk vaksinasi ini betul-betul bisa kita kejarJakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meminta jajaran kepala daerah segera melaksanakan vaksinasi massal, agar target vaksinasi 700.000 hingga 1.000.000 dosis per hari dapat tercapai.
Hal itu kembali disampaikan Presiden saat meninjau vaksinasi massal di Tangerang, Banten, Rabu.
"Siang ini saya baru saja melihat proses vaksinasi massal di Kabupaten Tangerang, Banten. Kurang lebih 10.000 masyarakat umum, baik lansia, pralansia, tenaga pendidik, semuanya," kata Presiden mengawali keterangan pers virtual yang disaksikan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, di Jakarta Rabu.
Di Kabupaten Tangerang, Presiden melihat pelaksanaan vaksinasi berjalan rapi dan baik di lapangan. Kepala Negara menginginkan vaksinasi massal seperti di Tangerang dilakukan juga di daerah lain.
"Sehingga kecepatan kita mengejar 700.000 per hari untuk Juni dan 1.000.000 per hari (pada Juli) untuk vaksinasi ini betul-betul bisa kita kejar," katanyaa.
Presiden mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Banten, Bupati Tangerang, dan juga Menteri Kesehatan atas upaya terus menerus yang dilakukan terkait vaksinasi COVID-19.
"Kita harapkan ini akan melindungi kita semua dari penyebaran COVID-19," kata Presiden.
Sebelumnya Kepala Negara juga menekankan target vaksinasi sebanyak 700.000 dosis per hari pada Juni dan 1.000.000 dosis per hari pada Juli, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Rumah Sakit Universitas Indonesia, Depok, Rabu pagi.
Saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di RSUI Depok, Presiden sempat melihat langsung pelaksanaan vaksinasi melalui sistem drive thru bagi pengendara roda dua dan empat.
Baca juga: Presiden berharap vaksinasi bisa mencakup 70 juta warga pada September
Baca juga: Presiden tinjau pelaksanaan vaksinasi massal di RSUI Depok
Baca juga: Presiden prioritaskan vaksin untuk industri Batam
Baca juga: Presiden minta Menkes kirim lebih banyak vaksin COVID-19 ke Riau
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021