Jakarta (ANTARA) - Serie A berkeinginan meningkatkan pendapatannya dari penjualan lisensi TV nasional untuk Coppa Italia tiga musim ke depan, dua sumber yang dekat dengan masalah tersebut mengatakan pada Senin, ketika liga sepak bola papan atas Italia ini berupaya mengatasi dampak pandemi virus corona.
Saat ini hak siar menjadi sumber pendapatan utama klub-klub Serie A yang keuangannya terkena dampak pandemi lantaran pertandingan dimainkan di stadion kosong dan banyak perusahaan memotong anggaran sponsornya.
Serie A pun berusaha mengumpulkan setidaknya 126 juta euro dari penjualan hak siar Coppa Italia TV dan sumber ini mengatakan bahwa klub menyetujui persyaratan tender dalam pertemuan tertutup di Milan pada Senin, demikian dilansir dari Reuters.
Baca juga: Juventus juarai Coppa Italia seusai tundukkan Atalanta
Itu berarti Serie A menargetkan peningkatan 18 persen dari kesepakatan sebelumnya dengan stasiun penyiaran negara RAI, yang menghabiskan sekitar 107 juta euro guna menyiarkan pertandingan Coppa Italia di Italia selama tiga musim terakhir.
Tender baru akan terbuka juga untuk operator TV berbayar selain penyiar free-to-air dan hal tersebut menjadi perubahan besar dari siklus sebelumnya, sumber tersebut menambahkan.
Dalam sebuah pernyataan, Serie A mengonfirmasi telah menyetujui tender itu tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.
Serie A mendapatkan sekitar 2,8 miliar euro dari hak untuk menayangkan pertandingan liga utama Italia di pasar domestiknya untuk musim 2021-2022 hingga 2023-2024, turun dari 2,9 miliar euro yang diperolehnya dalam siklus tiga tahun sebelumnya.
Baca juga: Inter Milan resmi umumkan penunjukan Simone Inzaghi
Baca juga: Juventus perpanjang masa pinjaman Alvaro Morata
Baca juga: Mourinho ajak Ronaldo pindah ke Roma
Pewarta: Junaydi Suswanto
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021