Jakarta (ANTARA News) - Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu sore menguat di bawah level Rp9.000 per dolar, karena sebagian pelaku lokal yang berada di pasar melakukan aksi beli menjelang penutupan.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS naik 17 poin menjadi Rp8.990-Rp9.000 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp9.007-Rp9.017.
Direktur Kredit PT Bank Mega Tbk, Daniel Budi Rahayu di Jakarta, mengatakan, permintaan pasar terhadap rupiah muncul menjelang sore sehingga mata uang Indonesia mengalami kenaikan.
"Kami optimis rupiah masih akan bergerak naik lagi pada perdagangan Selasa pekan depan (14/9) karena kebutuhan pasar terhadap rupiah mulai meningkat," kata Daniel Budi Rahayu .
Pembelian rupiah, lanjut Daniel ,sebagian kecil dilakukan oleh pelaku lokal, karena pelaku asing sudah meninggalkan pasar.
Pelaku lokal terlihat sangat antusias membeli rupiah yang terpicu oleh membaiknya yen terhadap dolar AS, ucapnya.
Menurut Daniel, kenaikan rupiah itu sebenarnya diluar dugaan sebelumnya, karena posisi rupiah yang berada di atas Rp9.000 per dolar diperkirakan akan berada dalam waktu lama.
Namun dalam perdagangan Rabu siang terlihat pergerakan rupiah yang menguat hingga di level Rp9.000 per dolar, ucapnya.
Aksi beli rupiah, lanjut dia yang terjadi pada Rabu siang berlanjut sehingga posisi mata uang Indonesia berada dibawah Rp9.000 per dolar.
Melihat kondisi pasar seperti ini rupiah diperkirakan masih dapat bergerak naik pada perdagangan pekan depan, ujarnya.
(CS/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010