Menejer Operasional PT ASDP Indonesia Ferry (PT IF), Zailis Anas, mengatakan di Bakauheni, Senin, berdasarkan data pada H-5 atau hari Minggu dari pukul 00:01 WIB hingga 24.59 WIB jumlah keberangkatan penumpang pada H-5 mencapai 37.175 orang, sedangkan pada H-6 mencapai 29.806 orang, atau terjadi penambahan 7.369 orang.
"Dengan jumlah penumpang yang mencapai angka tersebut secara langsung pemudik telah mengalami peningkatan cukup signifikan," kata dia.
Menurut dia, jumlah penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni menuju pelabuhan Merak tersebut masih didominasi oleh penumpang dalam kendaraan baik bus, pribadi maupun kendaraan di atas roda empat.
Kemudian, untuk kendaraan juga mengalami peningkatan cukup signifikan, dari 4.989 unit menjadi 6.249 unit untuk semua jenis, terutama didominasi oleh kendaraan roda empat atau dan roda dua.
Kemudian, PT IF telah mengoperasikan armada kapal roll on roll off (roro) sebanyak 27 armada dan satu armada kapal cepat serta memberlakukan trip padat sebanyak 97 trip.
Namun jumlah kedatangan penumpang pada dari Pelabuhan Merak lebih signifikan karena berdasarkan data dari PT IF pada H-5, jumlah penumpang yang tiba telah mencapai 60.517, kendaraan 11.764 unit yang terdiri dari kendaraan roda empat 5.617 unit, roda dua 4.636, dan kendaraan besar bus penumpang 1.493 unit.
Sedangkan kedatangan sebelumnya pada H-6 sehari penuh jumlah penumpang mencapai 48.691 penumpang dengan 8.761 kendaraan berbagai jenis termasuk kendaraan roda dua dengan diangkut 24 armada kapal roll on roll off sebanyak 96 trip.
Kemudian, penumpang pada H-7 mencapai 30.885 penumpang dengan jumlah kendaraan berbagai jenis mencapai 6.076 unit.
Berdasarkan pemantauan ANTARA, pada Senin dini hari keberangkatan penumpang pejalan kaki dan kendaraan dari Pelabuhan Bakuheni menuju Pelabuhan Merak masih terus meningkat tajam menaiki sejumlah kapal feri.
Sedangkan kedatangan pemudik dari Pelabuhan Merak yang tiba di Pelabuhan Bakauheni untuk menuju sejumlah daerah di Pulau Sumatera lebih mengalami peningkatan signifikan mencapai dua kali lipat, dan sebagian memilih bermalam sementara hingga pagi hari untuk menuju Terminal Induk Rajabasa Bandarlampung.
PT ASDP Indonesia Ferry memprediksikan puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1 lebaran yang didominasi penumpang dari Pulau Jawa menuju Sumatera. (ANT-048/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010