Menhub harapkan bersepeda jadi kegiatan keseharian masyarakat

Kami harapkan sepeda dapat digunakan lebih masif lagi sebagai alat transportasi dari tempat asal menuju tempat transit, kemudian menuju ke tempat tujuan, melalui simpul-simpul transportasi publik

Jakarta (ANTARA) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan kegiatan bersepeda sebagai kegiatan keseharian masyarakat yang bersambung dengan penggunaan angkutan umum massal secara lebih luas.

“Bersepeda harus menjadi suatu kegiatan keseharian kita, karena dengan bersepeda kita bisa semakin sehat dan sepeda merupakan alat transportasi yang ramah lingkungan. Kami harapkan sepeda dapat digunakan lebih masif lagi sebagai alat transportasi dari tempat asal menuju tempat transit, kemudian menuju ke tempat tujuan, melalui simpul-simpul transportasi publik,” kata Budi Karya dalam pernyataan pers di Jakarta, Jumat.

Budi Karya mengatakan, kampanye yang dilakukan Kemenhub sejalan dengan apa yang dilakukan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Pada sidang Majelis Umum PBB ke-72 tahun 2018 di Amerika Serikat telah menetapkan pada tanggal 3 Juni sebagai Hari Sepeda Dunia, yang bertujuan untuk menggaungkan gaya hidup sehat, memberikan dampak positif bagi lingkungan, dan menjadikan sepeda sebagai alat transportasi dengan berbagai manfaat.

Lebih lanjut Menhub mengungkapkan sejumlah upaya telah dilakukan Kemenhub untuk menjadikan kegiatan sepeda menjadi alat transportasi sehari-hari masyarakat Indonesia yang dapat digunakan dengan selamat, aman, dan nyaman. Salah satunya yaitu, penyediaan jalur sepeda di 6 (enam) kota/kab diantaranya Surakarta, Purworejo, Salatiga, Klaten, Magelang dan Palembang.

Selain untuk mengajak masyarakat menggunakan sepeda sebagai alat transportasi sehari-hari, dalam kampanye yang digagas Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub ini juga mengajak masyarakat pengguna jalan baik pesepeda, pejalan kaki dan pengguna kendaraan bermotor untuk saling berempati dan menggunakan fasilitas jalan sesuai dengan peruntukannya. Sekaligus juga untuk menyosialisasikan bersepeda yang aman dan selamat dengan menaati peraturan lalu lintas, mempromosikan produk sepeda dan aksesoris lokal buatan produsen Indonesia, dan menumbuhkan rasa bangga terhadap produk buatan dalam negeri.

Pada hari ini, Kemenhub juga membuka rangkaian kegiatan Pekan Nasional Keselamatan Jalan Tahun 2021, dengan mengkampanyekan slogan #JagaLaju30, yaitu sebuah gerakan yang diserukan oleh PBB (UN Global Road Safety) untuk menjaga kecepatan kendaraan di area perkotaan dan pemukiman maksimal 30 km/jam untuk menciptakan kota yang aman, selamat, sehat, hijau dan layak huni.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sekretaris Jenderal Kemenhub Djoko Sasono, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, dan Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nizam.