Yogyakarta (ANTARA News) - Pengamat hubungan internasional dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Fatkurrohman mengatakan memanasnya hubungan antara Indonesia dan Malaysia dapat dijadikan momentum untuk mengokohkan kembali nasionalisme Bangsa Indonesia.

"Ketegangan antara Indonesia dan Malaysia dapat dijadikan momentum untuk mengokohkan kembali nasionalisme dan persatuan Bangsa Indonesia yang belakangan ini mulai luntur," katanya di Yogyakarta, Jumat.

Ia mengatakan, berdasarkan pengalaman pada masa perjuangan memperebutkan kemerdekaan, adanya pihak yang dianggap sebagai musuh bersama dapat menjadi pemicu munculnya rasa kebersamaan di antara rakyat Indonesia untuk mengalahkan musuh tersebut.

"Rakyat Indonesia harus terpacu untuk dapat mengalahkan Malaysia dalam berbagai bidang seperti ekonomi, politik dan pemerintahan, militer, dan budaya," katanya.

Namun, menurut Fatkurrohman hal tersebut bukan berarti Pemerintah Indonesia tidak perlu bertindak tegas menyikapi provokasi-provokasi yang dilakukan Malaysia.

"Pemerintah harus bersikap tegas dengan menempatkan harga diri bangsa di atas segala-galanya. Saya yakin, kalau pemerintah menunjukkan sikap yang tegas, Malaysia tidak akan berani lagi meremehkan Indonesia," katanya.

Ia mengatakan meskipun Indonesia bertetangga dekat dan banyak membutuhkan bantuan Malaysia, tetapi dalam konteks hubungan internasional, kedua negara tersebut berada dalam posisi sejajar.

"Dalam dunia hubungan internasional ada prinsip `equality` atau kesejajaran, artinya seluruh negara di dunia berada dalam posisi sama rata karena sama-sama berdaulat penuh atas wilayahnya," katanya.

Menurut dia jika sejak awal pemerintah bersikap tegas terhadap provokasi yang dilakukan Malaysia, aksi-aksi demonstrasi yang menjurus anarkis dapat terhindarkan.

"Disinilah peran penting pemerintah pemerintah untuk membimbing rakyatnya agar tidak bertindak anarkis yang justru akan melemahkan posisi diplomasi Indonesia di mata Malaysia," katanya. (ANT/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010