Jakarta (ANTARA News) - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan peringkat obligasi PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) seri II/2009 senilai Rp660 miliar menjadi `idAA` (double A) dari `idAA-` (double A minus).
Pada saat yang sama PT Pefindo juga menaikkan peringkat untuk sukuk ijarah I/2009 senilai Rp131 miliar menjadi idAA(sy) (Double A Syariah, Stable Outlook) dari idAA-(sy) (Double A minus Syariah, Stable Outlook).
Analis Pefindo Niken Indriarsih dan Vonny Widjaja dalam siaran pers di Jakarta, Jumat mengatakan, outlook terhadap peringkat- peringkat tersebut adalah stabil.
"Kenaikan peringkat mencerminkan kepentingan strategis industri pupuk bagi negara sehingga pemerintah memberikan dukungan yang kuat terhadap industri pupuk," katanya.
Kenaikan peringkat itu juga mencerminkan pasar perusahaan yang kuat di industri pupuk, dan lebih stabilnya pasokan gas alam yang mendorong tingkat utilitas yang tinggi.
Namun, lanjutnya, peringkat dibatasi oleh tingkat struktur permodalan perusahaan yang kurang konservatif dimasa mendatang dan adanya risiko terhadap fluktuasi mata uang asing.
Kapasitas produksi tahunan perusahaan sebesar 2,98 juta ton ure dan 1,85 juta ton amoniak. Pada akhir Juni 2010, PT Pupuk Sriwijaya (Persero) merupakan induk perusahaan untuk sektor pupuk, memiliki 99,9 persen saham PPKT.
(KR-ZMF/B012/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010