Bagus dalam jumpa pers secara virtual terkait dukungan Biznet terhadap Program Work From Bali yang dipantau di Jakarta, Kamis, mengatakan infrastruktur jaringan internet di Labuan Bajo bahkan sudah siap dan akan bisa beroperasi dalam waktu dekat.
"Di Labuan Bajo sudah ready, saya harap Juli atau Agustus sudah live secara branch. Di Kupang, kita berharap akhir tahun ini bisa melayani masyarakat Kupang," kata Bagus.
Selain dua wilayah tersebut, saat ini Biznet juga tengah mempersiapkan pengoperasian layanan internet di Kota Makassar yang akan beroperasi dalam waktu dekat. Selain itu di Pulau Sulawesi, Biznet juga sudah mengoperasikan layanan untuk Kota Manado, Sulawesi Utara.
Hingga saat ini akses jaringan internet Biznet paling banyak berada di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatera. Akses internet Biznet di Kalimantan baru tersedia di Kota Pontianak, sementara Pulau Sulawesi di Kota Manado yang akan ditambahkan di Kota Makassar dalam waktu dekat.
Senior Marketing Manager Biznet Adrianto Sulistyo menambahkan saat ini infrastruktur jaringan internet Biznet sudah terbentang sepanjang 50 ribu kilometer serat optik dengan 900 ribu homepass atau rumah yang tercakupi jaringan Biznet.
Bagus mengatakan saat ini perseroannya memiliki pelanggan ritel yang lebih banyak ketimbang pengguna berbasis korporasi serta hotel dan restoran. Dia mencontohkan untuk wilayah Bali di mana penggunaan internet di perhotelan dan restoran terhenti karena usaha tersebut terpukul oleh pandemi COVID-19.
Baca juga: Biznet tingkatkan kemampuan "data center" dukung transformasi digital
Baca juga: Siswa Kelurahan Karet Kuningan dapat akses internet gratis setahun
Baca juga: Jumlah pelanggan Biznet selama WFH naik 30 persen
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021