Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Jepang akan memberikan kontribusi sekitar 19 miliar yen (173 juta dollar AS) untuk proyek yang dipimpin oleh Taiwan Semiconductor Manufacturing Co (TSMC) dalam mengembangkan teknologi pembuatan chip di Negeri Matahari Terbit, Kementerian Industri negara itu mengatakan Senin.
Dilansir dari Kyodo News, Selasa, langkah tersebut dilakukan saat pemerintah Jepang sedang berjuang untuk meningkatkan daya saing global perusahaan dalam penelitian dan pengembangan semikonduktor canggih yang sangat diperlukan untuk jaringan telekomunikasi generasi mendatang dan penggerak otonom.
Baca juga: Korea Selatan minta perusahaan asing sediakan chip untuk mobil
Lebih dari 20 perusahaan Jepang termasuk produsen elektronik Ibiden Co dan perusahaan kimia Asahi Kasei Corp akan bergabung dengan TSMC di bawah proyek yang akan berbasis di Tsukuba, Prefektur Ibaraki, dekat Tokyo.
Perlombaan semakin intensif di seluruh dunia untuk memperkuat rantai pasokan chip, dengan banyak negara melakukan investasi besar untuk membangun basis produksi mereka sendiri guna memastikan kemajuan dalam digitalisasi ekonomi.
TSMC mengatakan pada bulan Februari akan membangun basis pengembangan baru di Jepang.
Kehadiran industri semikonduktor Jepang melemah dalam menghadapi persaingan dari saingan di Korea Selatan dan Taiwan. Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri negara itu diharapkan segera mengungkap strategi untuk meningkatkan daya saing sektor tersebut.
Baca juga: Intel perkirakan kurangnya pasokan "chip" bertahan lebih dari setahun
Baca juga: Dell dan HP sebut kekurangan chip pengaruhi persediaan PC tahun ini
Baca juga: Chip untuk iPhone 13 mulai diproduksi
Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021