"Mulai hari ini saya resmi menjadi bagian dari masyarakat Kalbar, sehingga saya sangat membutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat agar bisa menjalankan tugas dengan baik," kata Sukrawardi Dahlan, disela-sela pisah sambut pejabat lama dan baru di Markas Polda Kalbar.
Sukrawardi menjelaskan, jabatan yang baru diembankan padanya cukup berat dan cukup membanggakan, tetapi dirinya tidak akan sombong dengan jabatan itu.
"Saya akan tetap melanjutkan kebijakan-kebijakan strategis senior saya. Berat bagi saya harus melepaskan beliau (Erwin TPL Tobing), karena kehadirannya masih dibutuhkan oleh masyarakat Kalbar," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Kalbar yang baru tidak henti-hentinya meminta dukungan dari masyarakat.
"Tanpa dukungan semua elemen masyarakat, saya bukan siapa-siapa," ujarnya.
Sementara itu, Mantan Kapolda Kalbar Brigjen (Pol) Erwin TPL Tobing menyatakan, Provinsi Kalbar termasuk salah satu provinsi yang kondusif.
"Sudah beberapa kali dilakukan pemilihan kepala daerah yang baru saja dilakukan secara serentak di enam kabupaten, berjalan dengan lancar," ujarnya.
Ia berharap, masyarakat Kalbar juga memberikan dukungan kepada Kapolda Kalbar yang baru tersebut.
"Berikan dukungan kepada beliau, seperti dukungan masyarakat kepada saya selama menjalakan tugas di sini," ujarnya.
Brigjen Polisi Sukrawadi Dahlan merupakan Mantan Kapolda Sulawesi Tenggara. Ia dilantik sebagai Kapolda Kalbar pada 19 Agustus di Mabes Polri Jakarta.
Sementara itu, Brigjen Polisi Erwin TPL Tobing menjabat sebagai Kapolda Kalbar selama satu tahun enam bulan, selanjutnya ditempatkan di Mabes Polri.
(U.A057/Z003/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010