Sumenep (ANTARA News) - Empat awak kapal penampung minyak mentah milik PT Kangean Energy Indonesia (KEI) yang terbakar di Perairan Sepanjang, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, diterbangkan ke Denpasar, Provinsi Bali, karena menderita luka bakar serius.

Kapolsek Sapeken, Iptu Turmudzi, Sabtu sore, menjelaskan, secara keseluruhan terdapat 25 awak kapal.

"Empat dari 25 awak kapal tersebut menderita luka bakar serius dan akan dirawat ke rumah sakit di Denpasar, Provinsi Bali. Mereka dibawa ke Denpasar dengan helikopter operasional PT KEI," katanya melalui telepon.

Sementara 21 awak kapal lainnya hanya menderita luka ringan (lecet) dan dirawat di Kantor PT KEI.

"Empat awak kapal yang menderita luka bakar serius itu adalah Andre, David, Jamri, dan Sanhaji. Tidak ada korban jiwa dalam kasus terbakarnya kapal penampung minyak mentah milik PT KEI," kata Turmudzi mengungkapkan.

Pada Sabtu sekitar pukul 09:15 WIB, sebuah kapal penampung minyak mentah milik PT Kangean Energy Indonesia (KEI) terbakar di Perairan Sepanjang.

Ketika itu, ada bunyi ledakan sebanyak tiga kali yang terdengar hingga daratan (Desa Sepanjang) dan lalu muncul asap hitam tebal di lokasi ledakan.

(ANT/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010