Kuala Pembuang (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Djainuddin Noor menyatakan bahwa hasil tes usap (swab) PCR (polymerase chain reaction) Bupati Yulhaidir bersama istri terkonfirmasi positif COVID-19 yang diperkirakan terjadi sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
"Setelah dinyatakan positif, Bupati bersama Istri terlebih dahulu ditangani di RSUD Kuala Pembuang, yang kemudian di bawa ke Palangka Raya," kata Djainuddin di Kuala Pembuang, Senin.
Dia pun memastikan kondisi Bupati Seruyan bersama istri sudah semakin membaik dan menjalani karantina selama 14 hari di RSUD Doris Silvanus Palangka Raya. Apabila kondisi kesehatan tubuh sudah benar-benar fit serta hasil pemeriksaan selanjutnya negatif COVID-19, maka kurang lebih tiga atau empat hari ke depan.
"Pada saat di bawa ke Palangka Raya, bapak Bupati bersama istri terlebih dahulu di rawat di Siloam Hospital. Setelah sehari di Siloam, Bupati bersama istri dipindah ke RSUD Doris Silvanus Palangka Raya untuk menjalani karantina," kata Djainuddin.
Baca juga: Tambahan satu kasus positif COVID-19 di Seruyan
Baca juga: Sedang dirawat, pasien PDP COVID-19 meninggal di RSUD Doris Sylvanus
Sekda Seruyan itu menyatakan sekalipun Bupati sedang dalam masa karantina, namun segala aktivitas kedinasan tetap berjalan baik dan lancar, sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap terus dimaksimalkan.
"Sesuai arahan Bupati, kami harus tetap memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat kabupaten berjuluk Bumi Gawi Hantantiring ini," ucapnya.
Dia pun mengharapkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan lapisan masyarakat di Kabupaten Seruyan, mendoakan Bupati Seruyan agar bisa cepat pulih dan kembali melayani masyarakat Seruyan.
"Memang dilema bagi beliau sementara bapak sangat senang sekali dikunjungi masyarakat dan merasa sedih apabila masyarakat tidak bisa menemui mereka yang ingin menjenguk," kata dia.
Dirinya pun mengimbau agar tetap menjaga protokol kesehatan terutama masyarakat yang ingin bertemu dengan beliau menemui untuk menyiapkan diri dalam keadaan kesehatan.
"Jadi kami imbau kepada masyarakat yang ingin menemui beliau tolong dijaga prokes terutama diri sendiri dulu agar sama-sama menjaga kesehatan," demikian Djainuddin.*
Baca juga: Satu PDP Seruyan positif COVID-19 dari klaster Gowa
Baca juga: Perusahaan besar di Seruyan diminta sediakan lahan pangan
Pewarta: Kasriadi/Radianor
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021