"Benar, kemarin penambahan kasus positif sebanyak 17 orang dan hari ini bertambah 21 orang," kata Juru Bicara COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia di Simpang Empat, Ahad.
Ia mengatakan 17 kasus positif pada Sabtu (22/5), berdasarkan informasi dari Laboratorium Unand Padang dari hasil tes usap (swab test) di Puskesmas Kinali, RS Ibnu Sina Simpang Empat, RSUD Pasaman Barat, Puskesmas Koto Panjang Ikur Koto Padang dan pada Puskesmas Andalas Padang.
Kemudian 21 orang penambahan positif hari ini berdasarkan tes usap di Puskesmas Ophir-Puskesmas Simpang, RS Ibnu Sina, RSUD Pasaman Barat, Puskesmas Magek Agam dan Dinkes Pasaman Barat.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Pasaman Barat bertambah 12 orang
Baca juga: Kasus COVID-19 di Pasaman Barat kembali bertambah 13 orang
"Terhadap yang positif telah dilakukan pemeriksaan dan ada yang isolasi di rumah, RSUD Pasaman Barat, RS Yarsi, Balai Diklat Talu dan ada di rumah sakit di Kota Padang," ujarnya.
Menurutnya hingga saat ini daya tampung untuk isolasi pasien COVID-19 masih memadai dan mencukupi.
"Total kasus COVID-19 hingga saat ini mencapai 895 orang, sembuh 752 orang, meninggal 49 orang dan dikarantina atau dirawat 94 orang," ujarnya.
Pihaknya juga telah melaksanakan langkah cepat proses pelacakan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Pasaman Barat.
Ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
"Mari kita saling bekerjasama dalam menghambat laju penularan COVID-19 ini dengan selalu bersikap kooperatif serta selalu bersikap tenang," ajaknya.
Ia mengharapkan masyarakat selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan COVID-19 5M seperti rajin mencuci tangan dengan air mengalir, selalu memakai masker dengan benar, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.*
Baca juga: Tambah dua, pasien COVID-19 meninggal di Pasaman Barat jadi 48 orang
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Pasaman Barat tertinggi sejak 2020
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
