Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (21/5/2021), mencatat keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt bertambah 0,44 persen atau 67,25 poin, menjadi menetap di 15.437,51 poin.
Indeks DAX 30 melonjak 1,70 persen atau 256,70 poin menjadi 15.370,26 poin pada Kamis (20/5/2021), setelah anjlok 1,77 persen atau 273,02 poin menjadi 15.113,56 poin pada Rabu (19/5/2021), dan terkikis 0,07 persen atau 10,04 poin menjadi 15.386,58 poin pada Selasa (18/5/2021).
Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 21 saham berhasil mengantongi keuntungan, sementara sembilan saham lainnya menderita kerugian.
Continental AG, perusahaan yang memproduksi ban, suku cadang otomotif, dan produk-produk industri Jerman, terangkat 2,41 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Jerman Deutsche Bank yang meningkat 2,35 persen, serta perusahaan divisi energi dari Siemens Group, Siemens Energy, menguat 1,53 persen.
Di sisi lain, perusahaan jasa pemesanan dan pengiriman makanan daring multinasional Eropa Delivery Hero mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terpuruk 1,37 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen berbagai bahan baku berbasis poliuretan dan polikarbonat Jerman Covestro AG yang merosot 1,27 persen, serta perusahaan pemasok peralatan dialisis ginjal Fresenius Medical terpangkas 1,12 persen.
Perusahaan perangkat lunak multinasional SAP adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 230,42 juta euro (280,84 juta dolar AS).
Baca juga: Saham Jerman hentikan kerugian, indeks DAX 30 melonjak 1,70 persen
Baca juga: Saham Jerman lanjutkan penurunan, indeks DAX 30 anjlok 1,77 persen
Baca juga: Saham Jerman ditutup di zona merah, indeks DAX 30 terkikis 0,07 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021