Jakarta (ANTARA News) - Peringatan baru datang bagi pengguna Facebook, kali ini disampaikan Symantec, perusahaan keamanan sistem komputer itu mengaku menemukan website phishing yang bisa menjebak pengguna Facebook memasukkan user name dan kata sandi.
Dalam keterangan tertulisnya kepada ANTARA News, Rabu, Symantec mengatakan website phishing itu menargetkan kredensial login Facebook dan mengklaim dapat memberikan keamanan kepada pengguna situs jejaring sosial berpengguna jutaan itu.
Website phishing tersebut menyebut dirinya sebagai website "Security and Privacy Update". Halaman tersebut tidak meniru website Facebook yang asli dan muncul sebagai sebuah laman alternatif yang memberikan fasilitas keamanan.
Guna menjebak pengguna, situs tersebut menyatakan bahwa pengguna Facebook rentan terhadap berbagai ancaman termasuk pesan spam dan serangan hacker yang dapat mencuri profil pengguna.
Kemudian pengguna dipandu untuk mengkonfirmasi identitas mereka dengan memberikan rincian login dengan dalih agar aman dari ancaman.
Dihosting pada web hosting gratis, kalimat yang digunakan dalam URL phishing juga memberi kesan bahwa website tersebut terkait dengan update keamanan.
Para pengguna Internet disarankan untuk mengikuti best practice untuk menghindari serangan phishing.
Dibawah ini adalah beberapa tip dasar untuk menghindari scam online:
- Jangan mengklik link yang meragukan dalam pesan email
- Cek URL dari website tersebut dan pastikan bahwa URL tersebut merek yang bersangkutan
- Ketik nama domain dari merek website yang akan anda kunjungi secara langsung ke tempat alamat browser
- Selalu mengupdate software keamanan anda, seperti Norton Internet Security 2010, yang melindungi anda dari phishing online.
Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
saya baru saja menjadi korban....!!!!!!!
Semoga bermanfaat