... bertindak sebagai anak adat, hari ini telah mengambil keputusan strategis pro masyarakat adat untuk keselamatan alam dan manusia di daerah itu...Manokwari (ANTARA) - Ketua Fraksi Otonomi Khusus DPR Provinsi Papua Barat, George Karel Dedaida, di Manokwari, Kamis, mengapresiasi sikap tegas bupati dan wakil bupati Kabupaten Sorong Selatan yang mencabut ijin empat perusahaan kelapa sawit di daerah itu.
"Bupati Samsudin Anggiluli dan wakilnya, Alfons Sesa, bertindak sebagai anak adat, hari ini telah mengambil keputusan strategis pro masyarakat adat untuk keselamatan alam dan manusia di daerah itu," kata Dedaida.
Ia mengatakan, Fraksi Otsus DPR PB dalam agenda reses pertama yang baru saja digelar dua pekan lalu menerima masyarakat adat Kabupaten Sorong Selatan yang menyampaikan asporasi tentang pencabutan perizinan perkebunan sawit di daerah itu.
Baca juga: Pemprov Papua Barat-KPK evaluasi izin perkebunan kelapa sawit
"Salah satu aspirasi masyarakat adat Sorong Selatan kepada DPR PB adalah mendorong pencabutan perijinan perkebunan sawit. Aspirasi itu sudah terbukti hari ini saat Wakil Bupati Sorong Selatan, Alfons Sesa, menyerahkan SK pencabutan perizinan dimaksud untuk masing-masing perusahaan di hadapan masyarakat Sorong Selatan," katanya.
Ia menyebut, empat perusahaan perkebunan kelapa sawit yang dicabut ijinnya itu adalah PT Anugerah Sakti Internusa, PT Internusa Jaya Sejahtera, PT Persada Utama Agromulia, dan PT Varia Mitra Andalan. Alih fungsi hutan primer menjadi perkebunan adalah salah satu penyumbang utama laju deforestasi.
Baca juga: KPK dorong perbaikan tata kelola perkebunan sawit di Papua Barat
"Saya berharap, sikap tegas dan pro masyatakat adat yang dilaksanakan bupati dan wakil bupati Sorong Selatan kiranya jadi contoh untuk kabupaten lainnya di wilayah administrasi Pemerintahan Provinsi Papua Barat melakukan hal serupa," kata dia.
Sebelumnya pada hari yang sama, desakan pencabutan perizinan empat perkebunan sawit itu diwarnai demonstrasi gabungan organisasi kemasyarakatan pemuda, organisasi masyarakat sipil, masyarakat adat, dan pemuda peduli lingkungan di halaman Kantor Bupati Sorong Selatan.
Pewarta: Hans Arnold Kapisa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2021
