Jakarta (ANTARA News) - Guruh Soekarnoputra dan Sukmawati Soekarnoputri tampak hadir dalam perayaan upacara peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa pagi.

Kedua kakak beradik anak dari presiden pertama RI Soekarno itu tiba di halaman Istana Merdeka sekitar pukul 09.20 WIB .

Pagi itu Guruh mengenakan setelan jas berwarna hitam sebagaimana tamu undangan yang lain sedangkan Sukmawati mengenakan kebaya panjang berwarna putih dengan topi hitam.

Berbeda dengan Megawati Soekarnoputri, maka Guruh dan Sukmawati memang acapkali hadir dalam perayaan detik-detik proklamasi kemerdekaan.

Pada peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka tahun lalu, Guruh dan Sukmawati juga hadir bersama Rahmawati Soekarnoputri dan istri mantan presiden Soekarno, Dewi Soekarno.

Peringatan Hari Ulang Tahun ke-65 Republik Indonesia diawali dengan peringatan detik-detik proklamasi tepat pukul 10.00 WIB ditandai dengan tembakan meriam sebanyak 17 kali, sirene, bunyi beduk-beduk di masjid serta lonceng di gereja-gereja selama satu menit.

Dilanjutkan dengan pembacaan naskah proklamasi oleh Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman dan upacara penaikan bendera merah putih.

Sebagai komandan upacara adalah Kolonel Iwan Isnurwanto dengan pengibar Bendera dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) adalah Nyoman Agus Santika Ardiana dari SMAN 1 Kuta, Bali, Putra Dwy Alfons dari SMAN 1 Gorontalo, dan Ismail Husain dari SMAN Model Terpadu Madani, Sulawesi Tengah.

Sedangkan pembawa baki adalah Arty Ardhila dari Bengkalis, Riau dan cadangannya Putri Karina Sukarman dari SMAN 1 Sampit, Kalimantan Tengah.

Pihak Istana Kepresidenan menebar 7.000 undangan untuk upacara penaikan dan penurunan bendera yang dihadiri oleh seluruh menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, pemimpin lembaga negara, serta perwakilan negara sahabat.
(G003/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010