"Masih ada di beberapa titik yang belum selesai dikerjakan namun 10 hari sebelum lebaran, kegiatan perbaikan akan dihentikan," kata Manager Operasional PT MMS Ajis Ari Wibowo di Cilegon, Minggu.
Menurut dia, penghentian sementara itu dimaksudkan agar lalu lintas arus mudik tidak terhambat.
"Pada hari itu jalan telah aman dilalui kendaraan. Perlatan kerja sudah tidak akan ada di jalanan," ujar Ajis.
Perbaikan jalan tol Tangerang-Merak yang dikerjakan selama satu bulan ini membuat kendaraan yang melalui jalan tersebut tidak bisa melaju di atas 40 km per jam.
Kendaraan hanya bisa berjalan pelan karena satu dari dua jalur tengah mengalami perbaikan.
"Rugi kalau lewat jalan tol, sama saja lewat jalan biasa," kata salah seorang pengemudi, Irwan.
Selain jalannya tidak bagus, jalan tersebut juga kerap menimbulkan kecelakaan.
"Tak jarang ada truk bermuatan terguling di sana sehingga kami terjebak macet berjam-jam. Bukannya cepat sampai tujuan, malah sebaliknya tidak sampai tujuan," keluhnya.
(ANT-152/R007/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010