Bogor (ANTARA News) - Penyanyi Ahmad Zulfikar Fawzi yang populer dengan nama Ikang Fawzi, sebagai Duta Kebun Raya Indonesia, merilis lagu untuk Kebun Raya Indonesia.

"Judul lagunya, Kebun Rayaku, Taman Firdausku," kata Ikang Fawzidalam acara Inspirasi Anak Bangsa di Cafe Dedaunan, Kebun Raya Bogor, Sabtu malam.

Ia mengatakan, lagu tersebut sebagai salah satu upaya yang dilakukannya untuk mempromosikan keberadaan kebun raya.

Ikang yang dinobatkan sebagai Duta Kebun Raya Indonesia sejak 25 Januari 2010 mengatakan, lagu tersebut diciptakan olehnya, diaransemen bersama dengan band yang digawangi suami Marisa Haque tersebut.

Lirik dari lagu tersebut, mengisahkan tentang pentingnya keberadaan kebun raya.

"Insya Allah rencananya single lagu tersebut akan diluncurkan setelah Lebaran nanti," ujarnya.

Ikang menyebutkan, dirinya akan menyanyikan lagu tersebut bersama grup band bentukannya yang dibuat khusus untuk Kebun Raya Indonesia.

Grup band tersebut digawangi oleh Gilang Ramadhan, Ekki Sukarno, dan Ikang Fawzi sendiri.

"Hampir semua anggota bandnya adalah keluarga besar saya," katanya.

Menurut Ikang, keunikan dari lagu tersebut, selain dari liriknya yang mengisahkan tentang alam dan kebun raya, dari segi aliran musik yang dimainkan murni musik Indonesia.

"Yang berbeda nantinya, masuk musik asli Indonesia, ada suara-suara alat musik dari berbagai daerah di Indoensia," kata Ikang.

Ikang terpilih sebagai Duta Kebun Raya Indonesia, karena kepeduliannya terhadap lingkungan cukup besar. Hal ini dilihat dari pola hidup Ikang dirumah yang menyukai menanam pohon.

Menurut Ikang, keberadaan kebun raya sangat penting, sebagai solusi nyata untuk penyelamatan bumi beserta tanaman dan airnya.

Ia mengatakan, sebagai musisi yang dinobatkan menjadi Duta Kebun Raya Indonesia, akan berjuang menjaga apa yang sudah didapat oleh pendahulu untuk diteruskan kepada generasi muda.

"Saya sangat bangga dengan kebun raya, yang saya rasa nyayian alamnya seperti alunan orkestra yang sangat romantis," katanya.
(ANT/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010