"Banyak bantuan dari masyarakat ketika mengetahui adanya renovasi rumah," kata Ketua Koordinator Wilayah Baznas (BAZIS) Jakarta Selatan, Yasdar di Jagakarsa, Selasa.
Adapun bantuan yang diberikan per rumah mencapai Rp50 juta. Jumlah dana yang dikucurkan itu belum termasuk dana swadaya masyarakat yang dikumpulkan untuk membantu renovasi satu rumah masing-masing yang berlokasi di RT 10/RW3 sebesar Rp11 juta.
Kemudian, satu rumah di RW 7 sebesar Rp14 juta dan RW 5 sebesar Rp13 juta. Setelah direnovasi yang pengerjaannya dilakukan oleh panitia RW dan RT, Baznas kemudian menyerahkan kunci rumah secara simbolis kepada penerima bantuan.
Baca juga: Baznas Jaksel targetkan 130 bedah rumah selama 2021
Baca juga: Pegawai Negeri Sipil Jaksel kumpulkan zakat Rp1,2 miliar
Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan,
Munjirin yang hadir dalam penyerahan renovasi rumah itu menjelaskan Jagakarsa menjadi salah satu kecamatan dengan bantuan rehabilitasi rumah terbanyak.
"Ini adalah bukti nyata bahwa yang bayar ZIS (Zakat, Infa dan Sadaqah) ke Baznas Jakarta Selatan dikembalikan langsung ke bapak dan ibu," katanya.
Tidak hanya bedah rumah, dana yang dikelola Baznas Jakarta Selatan juga diberikan kepada marbot dan guru mengaji. Selain itu, mushala dan masjid juga mendapat bantuan dana operasional.
"Dana dari bapak itu juga disalurkan ke putra-putri yang dana sekolahnya kesusahan, seperti mau masuk pondok pesantren tapi kesulitan. Itu bisa konsul dengan Bazis dan dapat bantuan pembiayaan agar lanjut sekolah," ujarnya.
Ia juga menganjurkan warga tidak segan dan ragu untuk membayar ZIS ke Jakarta Selatan karena dana yang ada disalurkan kembali ke masyarakat.
Baznas (BAZIS) Jakarta Selatan menargetkan 130 unit rumah direnovasi dalam program bedah rumah untuk tahun 2021. Sedangkan pada 2020, sebanyak 83 rumah mendapat bantuan untuk dibedah menjadi hunian yang lebih nyaman dan layak
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021