Jakarta (ANTARA News) - Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia mulai membuka pemesanan tiket untuk arus balik Lebaran, atau sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yaitu 30 hari sebelum keberangkatan.
Kepala Hubungan Masyarakat PT KAI Daerah Operasi I, Mateta Rijalulhaq, mengatakan, sesuai dengan ketentuan, pemesanan tiket H+1 untuk semua jurusan.
"Penumpang bisa membeli tiket melalui kontak center 121 dan pemesanan melalui online," kata Mateta di Jakarta, Jumat (13/8).
Pada Kamis kemarin, menurut dia, tidak ada tiket yang dijual sebelum hari-H sehingga tidak benar kalau semua tiket untuk arus balik sudah habis.
"Semuanya masih ada, mulai H+1 hingga H+7 masih bisa dipesan karena sesuai dengan peraturan 30 hari sebelum pemberangkatan tiket baru dijual," katanya.
Ditambahkan, untuk kereta ekonomi bisa dibeli sesuai dengan tanggal pemberangkatan.
Menyinggung kereta tambahan, Mateta mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan dari pusat karena jadwal pemberangkatan semua kereta tergantung dari kantor pusat.
Untuk itu, pihaknya meminta para calon penumpang agar mengecek dan menghubungi pusat informasi untuk mengetahuinya. Saat ini, kereta yang sudah habis berikut dengan kereta tambahannya adalah Gajayana.
"Karena kami juga melihat potensi penumpangnya. Kalau untuk Gajayana memang dari awal sudah banyak yang memesan. Bahkan, kereta tambahan juga hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk menjual tiketnya," tuturnya.
Selanjutnya, kata dia, pihaknya masih menunggu perintah dari pusat untuk melepas kereta tambahan.
Selain itu, kereta komunitas yang biasanya untuk mengangkut barang mulai H-7 hanya mengangkut penumpang.
Untuk barang-barangnya sendiri baru bisa diangkut setelah H+1, sedangkan untuk baliknya akan mulai diangkut mulai H+7. Dengan demikian, mulai H-7 hingga H+7 arus balik hanya untuk penumpang. "Kami harapkan masyarakat memakluminya," katanya.
Pada tahun ini, kata dia, PT KAI akan menambah 17 rangkaian kereta guna melayani angkutan Lebaran.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010