Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Poltabes Samarinda, Komisaris Akhmad Yusef Gunawan kepada wartawan, Kamis, menyatakan, pengamanan antrian di sejumlah SPBU itu akan mulai diberlakukan Senin pekan depan.
"Kami akan menyiagakan dua personil di setiap SPBU, selain melakukan pengamanan antrian, petugas juga akan memantau aktifitas penjualan BBM," ungkap Akhmad Yusuf Gunawan
Selain pasokan terrbatas, lanjut Akhmad Yusef Gunawan, antrian juga disebabkan rusaknya dua SPBU di Samarinda.
"Jadi, kelangkaan bukan akibat maraknya penjual bensin eceran, tetapi lebih pada terbatasnya pasokan juga karena terjadinya kerusakan di dua SPBU yakni di Jalan Slamet Riyadi dan SPBU Jalan Suryanata " kata Kabag Ops Poltabes Samarinda.
Poltabes Samarinda juga kata dia telah menghimbau pihak SPBU agar tidak melayani penjualan BBM melalui jerigen.
"Kami telah memberikan himbauan dan jika kami masih temukan ada penjualan bensin eceran akan langsung kami tindak," ujar Akhmad Yusef Gunawan.
Sebagai upaya mengatasi antrian Poltabes Samarinda juga lanjut Akhmad Yusef Gunawan akan segera berkoordinasi dengan pihak Pemkot Samarinda dan Pertamina..
"Surat undangan telah kami layangkan sehingga kemungkinan besok akan kami lakukan pertemuan membahas masalah antrian dan kelangkaan BBM tersebut," ungkap Kabag Ops Poltabes Samarinda tersebut.
(ANT/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
