Presiden Instruksikan Pengawasan Transportasi

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan Kementerian Perhubungan dan pihak terkait untuk melakukan pengawasan secara efektif terhadap sektor transportasi selama bulan puasa.

"Saya instruksikan Kemenhub dan lembaga terkait mengambil langkah nyata... bagaimana bisa mencegah kecelakaan transportasi," kata Presiden dalam Sidang Kabinet Paripurna di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa.

Presiden mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang diterimanya, beberapa waktu terakhir ada peningkatan kecelakaan transportasi.

Ia mengimbau manakala kecelakaan itu terjadi pihak terkait dapat melakukan tindakan efektif untuk menanganinya.

"Saya ingatkan bulan-bulan terakhir ini, iklim dan cuaca memang tidak bersahabat, jadi perlu dipastikan transportasi kita berjalan dengan baik," katanya.

Oleh karena itu, Kepala Negara menginstruksikan BMKG dan lembaga terkait yang bertugas menyebarkan informasi terkait cuaca, bertugas dengan baik.

Iklim dan cuaca di dunia, kata Presiden, memang tidak menentu sehingga bencana tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga seluruh penjuru dunia, misal kebakaran di Rusia dan banjir serta tanah longsor di Pakistan, India dan China.

Untuk menghasilkan suatu pengawasan yang efektif, Presiden meminta dilakukan koordinasi yang baik antara operator dan regulator.

"Pastikan jajaran regulator di pusat dan daerah tidak lalai serta jalankan tugas dengan baik," katanya.

Pada kesempatan itu, Kepala Negara juga meminta agar seluruh informasi kecelakaan transportasi yang terjadi disampaikan segera kepadanya.

"Begitu ada kecelakaan, jam berapapun saya harus diberitahu," katanya. (G003*F008/K004)