"Rencananya petasan itu akan dimusnahkan di empang sekitar komplek bisnis Pluit, namun meledak saat akan diturunkan," kata Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Penjaringan, Komisaris Polisi Lalu Muh Ichwan saat dihubungi melalui telepon selular di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan bahwa pihaknya belum bisa menyebutkan penyebab ledakan yang menyambar petasan di dalam mobil itu.
Namun pihaknya memastikan ledakan itu menyebabkan lima orang mengalami luka bakar cukup serius yang menjalani perawatan di Klinik Pusat Industri Kerajinan, Rumah Sakit Budi Suci dan Rumah Sakit Cengkareng.
Lalu menambahkan pihaknya belum bisa mengidentifikasi seluruh korban yang terkena luka bakar itu.
Saat ini, anggota kepolisian masih berusaha mengevakuasi mobil dan petasan yang meledak di lokasi kejadian.
Polisi menduga petasan itu milik seseorang, namun belum diketahui identitas pemilik petasan itu karena masih diselidiki.
(T014/D009/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
