Kesaksian Korban Selamat Musibah Kapal DPR

Manado (ANTARA News) - Anggota DPR-RI Otong Abdurachman korban selamat kecelakaan kapal, mengatakan musibah laut itu terjadi setelah tiga kali ombak menghantam kapal motor yang ditumpangi anggota dewan tersebut.

"Hantaman ombak tersebut terjadi saat kapal itu mamasuki dermaga Manado usai dari Taman Laut Bunaken, "kata Otong di Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu.

Pada Sabtu, sekitar pukul 11.30 wita, kapal motor "Lasa Jero" yang digunakan rombongan Komisi III DPR-RI ke Bunaken mengalami kecelakaan.

Kecelakaan laut tersebut mengakibatkan dua orang tewas, masing-masing, anggota Komisi III DPR-RI Setya Permana, Wahyu Nurani isteri Sutjipto anggota Komisi III DPR-RI.

Otong mengatakan hantaman ombak pertama menghempaskan kapal ke dermaga seh ingga bagian depan kapal pecah, kemudian disusul terjangan ombak kedua dan ketiga membuat kapal pecah berantakan.

"Saat terjadi hantaman ombak cukup besar itu, dirinya sempat melompat sehingga bisa selamat dari musibah tersebut, "kata Otong yang mengalami luka di bagian tangan akibat kecelakaan tersebut.

Otong mengatakan di dalam kapal motor tersebut terdapat sekitar 15-16 orang, termasuk tiga orang awak.

Sementara itu Wakil Ketua Komisi III DPRRI Tjatur Sapto Edy mengatakan, peristiwa itu terjadi saat kapal motor tersebut memasuki dermaga sekitar pukul 11.30 usai dari Bunaken.

"Pada saat kejadiaan itu ombaknya cukup besar," kata Tjatur Sapto Eddy.

Kedua korban yang meninggal itu kemudian di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.

Selanjutnya dari Rumah Sakit Bhayangkara, kedua jenasah itu dibawa ke Bandara Sam Ratulangi Manado untuk diberangkatkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Lion Air JT 743. (*)

J009/K005