Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar, Ayi Vivananda, di Bandung menuturkan, seluruh keluarga besar partai berlambang banteng tersebut secara bersama-sama akan mengantarkan jenasah hingga ke pemakaman namun belum bisa memastikan lokasi pemakaman.
"Kami sedang menuju ke rumah duka dan akan bertemu dengan keluarga untuk mengetahui kepastian lokasi pemakaman jenasah Pak Setia bahkan hingga kini pengurus DPD belum mengetahui kedatangan jenasah dari Menado," katanya.
Dari Menado dilaporkan DPD PDIP Sulawesi Utara (Sulut) juga memfasilitasi langsung proses evakuasi hingga bantuan pengiriman jenazah anggota DPR RI, Setia Permana.
"PDIP dan pihak kepolisian sementara mengurusnya di Rumah Sakit Bayangkara Manado, sebelum diterbangkan ke Jakarta," kata Sekretaris PDIP Sulut, Frangky Wongkar, di Manado, Jumat.
Menurutnya, jenazah anggota Fraksi PDIP di Komisi III DPR RI itu akan diterbangkan pada hari ini juga melalui Bandara Sam Ratulangi Manado, karena sudah langsung dimintakan pihak keluarga beserta DPP PDIP.
"PDIP merasa kehilangan seorang figur dan kader partai yang sangat vokal dan cukup disegani itu," kata Wongkar.
Setia Permana bersama tim Komisi III DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Sulut, khususnya di Polda dan Kejaksaan Tinggi selama dua hari.
Setelah usai melakukan kunjungan dinas, rombongan memilih untuk berwisata di Taman Nasional Laut Bunaken Manado yang sangat terkenal di dunia itu, namun tepat pukul 12.00 WITA kapal yang ditumpanginya tersebut mengalami kecelakaan.
Kapal yang ditumpanginya mengalami kerusakan dan terbalik akibat gelombang laut sangat tinggi sehingga menewaskan Setia Permana dan istri dari anggota DPR RI asal Partai Demokrat, Sucipto.
(ANT/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010