Sampai sekarang masih ada 39 pasien yang masih aktif atau menjalani isolasi mandiri dari sebanyak 739 kasus positif COVID-19 di daerah ini,Mukomuko, Bengkulu (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan sampai sekarang masih ada 39 pasien COVID-19 di daerah ini yang menjalani isolasi mandiri.
“Sampai sekarang masih ada 39 pasien yang masih aktif atau menjalani isolasi mandiri dari sebanyak 739 kasus positif COVID-19 di daerah ini,” kata kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo dalam keterangan di Mukomuko, Senin, saat menyampaikan perkembangan jumlah kasus COVID-19, pasien yang sembuh dan meninggal dunia dalam beberapa hari terakhir.
Ia menyebutkan sampai sekarang masih ada 39 pasien COVID-19 di daerah ini yang belum sembuh dan menjalani isolasi mandiri, baik di rumah masing-masing maupun RSUD, berkurang dibandingkan sebelumnya 52 pasien.
Sebanyak puluhan pasien COVID-19 di daerah itu yang belum sembuh dari penyakit tersebut, yakni terdiri atas tenaga kesehatan dan puluhan warga yang tersebar di sejumlah wilayah Kabupaten Mumomuko.
Selanjutnya tenaga kesehatan baik dari Dinas Kesehatan maupun puskesmas terus menelusuri riwayat kontak puluhan pasien COVID-19 yang belum sembuh guna mencegah penyebaran virus di daerah ini.
Ia mengimbau kepada orang yang masih menjalani isolasi mandiri ini agar menjaga kesehatannya serta tidak berkeliaran diluar rumah guna mencegah penularan virus corona jenis baru penyebab COVID-19 di daerah ini.
Sementara itu, sampai sekarang sebanyak 679 dari total 739 kasus positif COVID-19 di daerah ini dinyatakan sembuh dari penyakit itu.
“Jumlah total kasus sembuh sejak beberapa hari terakhir sebanyak 679 orang, bertambah dibandingkan sebelumnya sebanyak 668 orang,” katanya.
Dari 739 orang positif COVID-19 itu, 679 orang di antaranya dinyatakan sembuh atau tidak menjalani isolasi mandiri di rumah dan RSUD, 21 orang meninggal dunia dengan dikebumikan, baik di tempat pemakaman umum di luar maupun di daerah ini, demikian Bustam Bustomo.
Baca juga: Warga Mukomuko-Bengkulu kontak erat dites usap malam hari
Baca juga: Vaksinasi nakes di Mukomuko capai 982 orang
Baca juga: Angka kematian pasien COVID-19 di Mukomuko tertinggi
Baca juga: 15 kecamatan di Mukomuko-Bengkulu berstatus zona merah COVID-19
Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021