Lindsay Lohan dari Penjara ke Panti Rehabilitasi

Jakarta (ANTARA News) - Aktris Lindsay Lohan dibebaskan dari penjara Senin (2/8) pagi , setelah menjalani 13 hari dari 90 hari kurungan badan dan langsung dibawa untuk menjalani program rehabilitas, demikian keterangan Los Angeles County Sheriff`s Department.

Lindsay (24), yang karir menjanjikannya tergelincir selama dua tahun dengan dia sibuk berpesta, dijatuhi hukuman bulan lalu. Dia dinyatakan melanggar hukuman percobaan dalam kasus mengemudi dalam keadaan mabuk pada 2007 karena mangkir dari serangkaian pendidikan alkohol.

Aktris itu dijebloskan ke dalam penjara khusus perempuan di Los Angeles selatan pada 20 Juli dan ditempatkan di sel terpisah --pukulan terhadap para penulis berita utama di surat kabar yang ramai-ramai meramalkan Lindsay bakal jadi korban gerombolan lesbian.

Tetapi masa hukumannya dikurangi karena prilaku baik dan berdasarkan program pembebasan dini guna mengatasi kelebihan penghuni di sistem penjara yang terjepit anggaran di Los Angeles itu.

Wakil Sheriff di Los Angeles Country Benjamin Grubb mengatakan Lindsay dibebaskan dari Lynwood Correctional Facility pukul 01.35 waktu setempat Senin. Dia berhasil menghindari puluhan awak kamera yang menunggu dia di luar penjara.

"Sejalan dengan perintah pengadilan dia sekarang berada di bawah jurisdiksi program perawatan," kata Grubb kepada Reuters.

Vonis hukumannya mengharuskan dia segera memulai rawat inap di pusat rehabilitasi segera setelah dia dibebaskan dari penjara. Menurut jejaring pesohor TMZ.com, Lindsay akan dirawat karena "bipolar disorder" dan kecanduan amphetamin.

TMZ.com dan pesaingnya RadarOnline.com melaporkan Lindsay akan masuk pusat rehabilitas yang dioperasikan oleh System Rumah Sakit University of California di Los Angeles (UCLA) di West Los Angeles.

Aktris "Mean Girls" tersebut, yang karirnya menjanjikan telah kandas dalam beberapa tahun akibat ulahnya berpesta-pora di Hollywood, mengatakan, pada 2007 dia kecanduan obat dan alkohol, dan melakukan tiga perjalanan ke pusat rehabilitasi pada tahun itu.

Dia juga didapati memiliki kokain saat dia ditangkap pada 2007 dan menghabiskan 84 menit di penjara sebagai bagian dari hukumannya.

Lindsay mengukir nama pada usia 11 tahun melalui film yang dibuat ulang "The Parent Trap", dan karyanya berikutnya di "Freaky Friday" dan "Mean Girls" menegakkan kepopulerannya sebagai salah seorang aktris yang paling menjanjikan di Hollywood.

Namun dia mengalami kesulitan untuk mempertahankan keberhasilan awalnya setelah dia terjerumus ke dalam lingkaran klub malam dan dicopot dari satu film awal tahun ini.

Lindsay dijebloskan ke penjara setelah seorang hakim Beverly Hills yang menangani kasus hukuman percobaannya jadi frustrasi dengan tindakannya berkali-kali mangkir dari klas pendidikan alkohol yang diperintahkan pengadilan.

Lindsay menjalani hukuman kurungannya di ruang terpisah karena ketenarannya. Tetapi para pejabat penjara telah mengatakan dia diperlakukan seperti tahanan lain, menyantap makanan penjara dan menjalani kurungan di ruang seukuran sembilan meter persegi.

Ibu Lindsay, Dina, bahkan pernah menyatakan putrinya diperlakukan seperti penjahat lain dan Lindsay bahkan tak punya bantal di selnya.

Masalah paling merugikan akhirnya telah menunda film berikut yang mesti dibintanginya. Di dalam film tersebut, dia main sebagai mendiang bintang film porno Lindsa Lovelace. Film terakhir Lindsay "I Know Who Killed Me" muncul di bioskop pada 2007. (C003/s018)