London (ANTARA) - Saham-saham Inggris kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (7/5/2021), membukukan kenaikan untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terdongkrak 0,76 persen atau 53,54 poin, menjadi menetap di 7.129,71 poin.
Indeks FTSE 100 menguat 0,52 persen atau 36,87 poin menjadi 7.076,17 poin pada Kamis (6/5/2021), setelah terangkat 1,68 persen atau 116,13 poin menjadi 7.039,30 poin pada Rabu (5/5/2021), dan jatuh 0,67 persen atau 46,64 poin menjadi 6.923,17 poin pada Selasa (4/5/2021).
Baca juga: Saham Eropa cetak rekor tertinggi, terkerek Adidas dan ekonomi Jerman
Ocado Group, kelompok perusahaan distributor berbagai macam produk konsumen ritel Inggris melonjak 3,95 persen, menjadi pencetak keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan pertambangan multinasional Inggris Anglo American yang meningkat 3,55 persen, serta perusahaan perdagangan komoditas dan pertambangan multinasional Inggris-Swiss Glencore bertambah 3,35 persen.
Baca juga: Saham Prancis untung 3 hari beruntun, Indeks CAC 40 naik 0,45 persen
Sementara itu Antofagasta, perusahaan tambang tembaga, mencatat kinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya merosot 2,65 persen.
Disusul oleh saham perusahaan induk telekomunikasi multinasional Inggris BT Group yang terpangkas 0,93 persen, serta perusahaan induk jasa keuangan dan bank investasi multinasional Inggris HSBC Holdings melemah 0,87 persen.
Baca juga: Saham Jerman melambung, Indeks DAX 30 melonjak 1,34 persen
Baca juga: IHSG akhir pekan merosot, tertekan kekhawatiran naiknya COVID global
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021