Bengkulu (ANTARA News) - 259 ekor ayam peliharaan warga Bengkulu dalam sebulan terakhir imati akibat terserang virus flu burung H5N1, kata Koordinator Pengendalian Penyakit Flu Burung Wilayah Bengkulu Emran Kuswadi, Sabtu.

Ratusan ayam itu sudah dimusnakan dengan cara dibakar agar penyebaran virus bisa dikendalikan, tambah Emran.

Ia mengimbau masyarakat tidak perlu mencemaskan virus tersebut akan mengancam unggas lain, namun harus mengetahui apa yang harus dilakukan apabila mengetahui ayamnya mati mendadak.

Unggas yang mati akibat virus H5N1 selama Juli 2010 terdapat di Kabupaten Kepahiang sebanyak 218 ekor, Bengkulu Tengah 21 ekor, dan Kota Bengkulu 20 ekor.

Ia mengatakan virus flu burung ini tidak menyebar ke daerah lain karena sudah dimusnahkan.(*)

ANT/I016/AR09

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010