Jakarta (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memberikan penjelasan terkait video viral tentang penyekatan yang terjadi di Cikarang Barat Tol Jakarta-Cikampek atau Japek arah ke Jakarta.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan bahwa telah terjadi kepadatan pada Kamis (6/5) sekitar pukul 07.00 sampai dengan 08.00 WIB, tepatnya pada lokasi penyekatan KM 31 Arah Cikampek (Cikarang Barat) Jalan Tol Jakarta-Cikampek serta arah sebaliknya.
"Mempertimbangkan kondisi di lapangan, akhirnya atas diskresi Kepolisian, pada pukul 10.50 akses keluar Cikarang Barat dari Cikampek kembali dibuka. Saat ini kondisi di titik tersebut menuju arah Jakarta dalam keadaan lancar," kata Heru dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Heru menyampaikan bahwa kepadatan tersebut terjadi akibat penutupan akses Cikarang Barat (dari Cikampek menuju Jakarta) yang dilakukan atas diskresi Kepolisian, agar pengguna jalan dari Jakarta yang diputar balik (karena tidak membawa persyaratan) tidak terganggu dengan arus yang dari Cikampek akan keluar Cikarang Barat.
Dengan demikian arus dari Cikampek ini diarahkan keluar setelah Gerbang Cikarang Barat, yaitu Gerbang Cibitung.
Sebelumnya beredar video viral ratusan buruh protes di Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek Kilometer 31 arah Jakarta, Kamis, lantaran tidak bisa bekerja akibat kebijakan penyekatan larangan mudik.
Kejadian itu terekam video berdurasi 30 detik yang sontak viral di media sosial. Buruh dengan berbagai seragam berteriak di tengah jalan tol. Mereka turun dari kendaraan bus karyawan sambil menyuarakan jika mereka para pekerja, bukan pemudik. Mereka ingin melintas, untuk bekerja.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yudo membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, kejadian berlangsung saat para karyawan tidak bisa keluar dari Gerbang Tol Cikarang Barat.
Sambodo mengatakan GT Cikarang Barat memang turut ditutup dalam penyekatan mudik 2021. Langkah itu dilakukan untuk memudahkan upaya pencegahan pemudik. Dia memastikan kondisi saat ini telah kembali normal.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2021